KBRINA.COM, PANGKALPINANG – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) menunjukkan komitmen kuat mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG), salah satu program prioritas nasional yang diinisiasi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Sebanyak 21 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) akan disiapkan di tujuh kabupaten/kota se-Babel. Setiap daerah akan memiliki tiga titik layanan, sebagai upaya mendukung pemenuhan gizi masyarakat, khususnya anak-anak usia sekolah.
Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat Sekretaris Daerah Babel, Fery Afriyanto, usai mewakili Gubernur Hidayat Arsani dalam rapat sosialisasi SPPG Tahun 2025 yang digelar secara virtual dari Ruang Vidcon Kantor Gubernur, Jumat (18/7/2025).
“Pada 30 Juni lalu, Pak Gubernur sudah melaporkan langsung kepada Mendagri, bahwa Babel siap dengan 21 titik SPPG—masing-masing tiga titik di setiap kabupaten/kota,” ujar Fery.
Ia menegaskan, langkah ini adalah wujud nyata keseriusan Pemprov Babel dalam mendukung program nasional untuk peningkatan kualitas gizi dan kesehatan generasi muda.
Dalam rapat tersebut, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menekankan bahwa keberhasilan Program MBG sangat ditentukan oleh tiga faktor utama: ketersediaan anggaran, kesiapan SDM, dan infrastruktur. Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
“Kami harap seluruh pemda dapat memperkuat koordinasi dan kolaborasi demi mempercepat implementasi program,” tegas Dadan.
Menanggapi hal ini, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian langsung menginstruksikan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) SPPG di seluruh daerah.
“Segera bentuk Satgas dan tunjuk ketua pelaksananya, agar proses percepatan program berjalan optimal,” ujar Tito.
Sebagai bagian dari persiapan lebih lanjut, rapat juga membahas agenda Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) MBG yang dijadwalkan digelar di Klaten, Jawa Tengah, pada 22 Juli 2025, dan direncanakan dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo.
Rakornas akan memfokuskan pembahasan pada tindak lanjut pelaksanaan Program MBG, sekaligus penguatan peran Koperasi Merah Putih sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi rakyat.
Selain itu, para peserta rapat juga diminta mulai mempersiapkan rangkaian kegiatan menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus mendatang, termasuk publikasi tema nasional dan capaian daerah, yang akan dikawal oleh seluruh Dinas Kominfo kabupaten/kota.
(***/KOMINFO)
